Senin, 25 Mei 2015

BPJS Ketenagakerjaan Gelar Program Jaminan Kerja Untuk Disabilitas

BPJS Ketenagakerjaan Gelar Program Jaminan Kerja untuk Disabilitas
Ilustrasi
Antara 
 
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) Kantor Wilayah (Kanwil) DKI Jakarta mulai melaksanakan program Return to Work (RTW) untuk memberi jaminan pekerjaan terhadap tenaga kerja peserta BPJS TK penyandang disabilitas (cacat) akibat kecelakaan kerja.
Kepala Kanwil BPJS TK DKI Jakarta Rizani Usman mengatakan selama ini tenaga kerja selalu ”dibuang” oleh perusahaan setelah terkena risiko pekerjaan tersebut.
"Return to work ini sebagai manfaat tambahan dari program Jaminan Kecelakaan Kerja . Tenaga kerja yang mengalaminya akan dibiayai unlimited agar bisa bekerja lagi,” ungkapnya di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta, Selasa (12/5/2015).
Pencanangan program Return to Work juga diikuti dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Wilayah DKI Jakarta dengan Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Provinsi DKI Jakarta.
Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan antaran Rizani Usman dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Pemprov DKI Priyono.
Rizani menegaskan, untuk pelaksanaan program RTW pihaknya juga bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan.
Salah satu tujuannya agar perusahaan tetap berkomitmen mempekerjakan karyawannya yang menyandang disabilitas akibat kecelakaan kerja.
Menurutnya, kasus seperti ini banyak terjadi dan biasanya tenaga kerja langsung di-PHK oleh perusahaan.
"Tenaga kerja yang disabilitas kita bantu bekerja kembali di perusahan semula atau di tempat lain atau berwirausaha. Seluruh proses RTW ini gratis bagi tenaga kerja,” pungkasnya.
Sementara itu Kadisnakertrans DKI Jakarta Priyono mengatakan, peserta RTW nantinya bisa mengikuti program reguler PPKD.
Dengan begitu bisa dibiayai dengan anggaran Dinas Nakertrans DKI.
"Kami sudah terbiasa melatih keterampilan kerja untuk kaum disabilitas. Ada 20 peserta disabilitas di BLK (Balai Latihan Kerja) Condet," katanya. (http://jakarta.bisnis.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar