Senin, 17 Agustus 2015

Main Tanam Paku di Rel, 3 Bocah Tewas Diserempet Kereta

Tiga bocah tewas mengenaskan di Perlintasan Jalur Kereta Api Underpass Pasar Baru, RT1/1, Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Bocah yang masih berusia 10 tahunan itu tewas lantaran terserempet kereta api di jalur tersebut.

Peristiwa maut itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, saat ketiga bocah yang masih duduk sekolah dasar itu asik bermain sambil bercanda di atas rel belakang Pasar Baru.

"Mereka sedang bermain di atas rel," kata Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo kepada Sindonews, Minggu (16/8/2015).

Berdasarkan keterangan tiga saksi kepada petugas di lokasi kejadian, warga dan penjaga perlintasan tidak mengetahui secara detail peristiwa tersebut. Namun, ketiga bocah itu diketahui tertabrak kereta berdasarkan informasi dari masinis kepada petugas di Stasiun Bekasi.

"Masinisnya bilang ke petugas operator PT KAI sudah menabrak ketiga anak-anak yang sedang bermain di atas rel antara Stasiun Tambun dan Stasiun Bekasi," ungkapnya.

Mendapatkan informasi itu, petugas Stasiun Bekasi dengan pihak kepolisian menelusuri lokasi tertabraknya ketiga bocah itu.

Kemudian setelah melakukan penelusuran selama tiga kilometer, petugas mendapatkan tiga anak laki-laki sudah tewas dipinggiran rel kereta dengan kondisi mengenaskan. Menurutnya, dalam peristiwa itu tidak ada warga yang melihat kejadian tersebut secara detail.

Sementara identitas ketiga bocah tersebut belum diketahui hingga kini. Namun, ketiga korban mengalami luka parah. Korban pertama diduga berusia 12 tahun mengalami luka terbuka di lengan tangan kanan, kepala bagian belakang luka terbuka hingga bagian dalam terlihat. Namun, untuk badan masih utuh.

Korban kedua berusia sekitar 10 tahun mengalami luka robek di tangan kanan dan kiri. Luka lecet di kaki kanan serta kepala bagian belakang luka terbuka hingga bagian dalam terlihat dan bagian badan masih sangat utuh. "Kondisi keduanya sangat mengenaskan," tambahnya.

Korban terakhir, kata dia, mengalami luka lecet lecet di kaki kanan dan kiri serta wajah korban bagian muka luka parah hingga nyaris tidak dikenali, kening pecah terbuka. Namun badan korban masih utuh. Bahkan, wajah ketiganya hampir sulit dikenali oleh warga.

Mendapatkan ketiga korban, lanjut dia, pihak kepolisian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengevakuasi ketiga bocah malang itu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi guna melakukan penyelidikan dan mengetahui identitas dan orang tua korban.

Siswo menambahkan, keterangan dari pihak PT KAI, sebelum tertabrak ketiga bocah tersebut sedang bermain tanam paku di atas rel dan tidak mengetahui adanya kereta cepat yang akan melintas dari arah Jakarta menuju Yogyakarta. "Kasus ini masih lidik," tambahnya.

Untuk mengetahui peristiwa ini secara detail, petugas sudah meminta keterangan dari tiga saksi yakni penjaga perlintasan dan beberapa warga di lokasi kejadian. Sementara petugas masih mencari tahu identitas korban dan orangtua dari ketiga bocah nahas tersebut.



source: http://metro.sindonews.com/read/1033638/170/main-tanam-paku-di-rel-3-bocah-tewas-diserempet-kereta-1439713952
Main Tanam Paku di Rel, 3 Bocah Tewas Diserempet Kereta

Abdullah M Surjaya
Minggu, 16 Agustus 2015 − 15:32 WIB

Main Tanam Paku di Rel 3 Bocah Tewas Diserempet Kereta
Tiga bocah tewas mengenaskan di Perlintasan Jalur Kereta Api Underpass Pasar Baru, RT1/1, Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. (Ilustrasi/dok. Sindonews)
A+ A-
BEKASI - Tiga bocah tewas mengenaskan di Perlintasan Jalur Kereta Api Underpass Pasar Baru, RT1/1, Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Bocah yang masih berusia 10 tahunan itu tewas lantaran terserempet kereta api di jalur tersebut.

Peristiwa maut itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, saat ketiga bocah yang masih duduk sekolah dasar itu asik bermain sambil bercanda di atas rel belakang Pasar Baru.

"Mereka sedang bermain di atas rel," kata Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo kepada Sindonews, Minggu (16/8/2015).

Berdasarkan keterangan tiga saksi kepada petugas di lokasi kejadian, warga dan penjaga perlintasan tidak mengetahui secara detail peristiwa tersebut. Namun, ketiga bocah itu diketahui tertabrak kereta berdasarkan informasi dari masinis kepada petugas di Stasiun Bekasi.

"Masinisnya bilang ke petugas operator PT KAI sudah menabrak ketiga anak-anak yang sedang bermain di atas rel antara Stasiun Tambun dan Stasiun Bekasi," ungkapnya.

Mendapatkan informasi itu, petugas Stasiun Bekasi dengan pihak kepolisian menelusuri lokasi tertabraknya ketiga bocah itu.

Kemudian setelah melakukan penelusuran selama tiga kilometer, petugas mendapatkan tiga anak laki-laki sudah tewas dipinggiran rel kereta dengan kondisi mengenaskan. Menurutnya, dalam peristiwa itu tidak ada warga yang melihat kejadian tersebut secara detail.

Sementara identitas ketiga bocah tersebut belum diketahui hingga kini. Namun, ketiga korban mengalami luka parah. Korban pertama diduga berusia 12 tahun mengalami luka terbuka di lengan tangan kanan, kepala bagian belakang luka terbuka hingga bagian dalam terlihat. Namun, untuk badan masih utuh.

Korban kedua berusia sekitar 10 tahun mengalami luka robek di tangan kanan dan kiri. Luka lecet di kaki kanan serta kepala bagian belakang luka terbuka hingga bagian dalam terlihat dan bagian badan masih sangat utuh. "Kondisi keduanya sangat mengenaskan," tambahnya.

Korban terakhir, kata dia, mengalami luka lecet lecet di kaki kanan dan kiri serta wajah korban bagian muka luka parah hingga nyaris tidak dikenali, kening pecah terbuka. Namun badan korban masih utuh. Bahkan, wajah ketiganya hampir sulit dikenali oleh warga.

Mendapatkan ketiga korban, lanjut dia, pihak kepolisian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengevakuasi ketiga bocah malang itu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi guna melakukan penyelidikan dan mengetahui identitas dan orang tua korban.

Siswo menambahkan, keterangan dari pihak PT KAI, sebelum tertabrak ketiga bocah tersebut sedang bermain tanam paku di atas rel dan tidak mengetahui adanya kereta cepat yang akan melintas dari arah Jakarta menuju Yogyakarta. "Kasus ini masih lidik," tambahnya.

Untuk mengetahui peristiwa ini secara detail, petugas sudah meminta keterangan dari tiga saksi yakni penjaga perlintasan dan beberapa warga di lokasi kejadian. Sementara petugas masih mencari tahu identitas korban dan orangtua dari ketiga bocah nahas tersebut.



source: http://metro.sindonews.com/read/1033638/170/main-tanam-paku-di-rel-3-bocah-tewas-diserempet-kereta-1439713952

Tidak ada komentar:

Posting Komentar