Kamis, 05 Januari 2017

Banjir Bandang Terjang Pasuruan, Ribuan Rumah Warga Terendam

hero
Luapan Sungai Surak terjadi karena intensitas hujan yang tinggi. (Istimewa)
 PASURUAN, INDONESIA
Lima kecamatan di Pasuruan Jawa Timur terendam banjir akibat luapan Sungai Surak di wilayah Purwodadi. Banjir ini juga sempat melumpuhkan jalur lalu lintas Malang-Surabaya.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pasuruan, Gangsar mengatakan, meluapnya sungai tersebut karena tingginya curah hujan di wilayah lereng Gunung Arjuno bagian timur. Kecilnya sungai juga jadi penyebab luapan bercampur lumpur itu cepat terjadi.
Banjir genangi jalur Malang-Surabaya. (Istimewa)
"Hujan lebat sampai dua jam dengan curah hujan mencapai 127 milimeter perjam," ujarnya, Kamis, 5 Januari 2016.
Untuk menanggulangi terjadinya banjir susulan akibat masih tingginya intensitas hujan di Pulau Jawa, BPBD Pasuruan menyiagakan personilnya di wilayah Kraton karena hilir sungai terletak di wilayah dataran rendah tersebut.
Luapan Sungai Surak menyebabkan banjir. (Istimewa)
"Kami upayakan agar tidak terdampak sampai ke kota," tambahnya.
Sementara itu, salah satu desa yang terdampak cukup parah ialah Desa Karang Asem, Kecamatan Gading Pasuruan. Ratusan rumah warga tergenang banjir hingga ketinggian satu meter lebih.
Petugas berupaya evakuasi warga Desa Karang Asem Kecamatan Gading Pasuruan. (NET/Fahmi)
Meski petugas sudah menyiapkan perahu karet untuk evakuasi. Namun, sebagian warga memilih bertahan dan bertahan di rumah mereka.
Tidak hanya perumahan warga, banjir juga menggenangi jalur utama Malang-Surabaya. Arus lalu lintas kendaraan yang melewati jalan propinsi itu terhenti akibat luberan air bercampur lumpur.
Petugas BPBD, SAR, dan polisi saat ini masih melakukan pengaturan arus kendaraan yang melintas di jalan raya tersebut.
MUHAMMAD FAHMI/https://netz.id/news/2017/01/06/00516-01616/1003060117/banjir-bandang-terjang-pasuruan-ribuan-rumah-warga-terendam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar