Pada Januari sampai April 2015, klaim asuransi Jasa Raharja di
Pringan Timur mencapai Rp 6,5 miliar. "Kecelakaan lalulintas di Priangan
Timur masih didominasi oleh sepeda motor," kata Kepala Perwakilan PT
Jasa Raharja Tasikmalaya dengan wilayah kerja di Priangan Timur, Sugito,
Rabu (27/5/2015).
Menurut dia, tahun 2014 nilai pembayaran asuransi untuk korban kecelakaan lalulintas mencapai Rp 21,8 miliar. Jumlah dana santunan tersebut untuk korban meninggal dunia dan luka-luka.
Proses pencairan dana santunan dari Jasa Raharja mudah dan cepat. Kendati demikian, lanjut Sugito, masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik diimbau untuk tetap waspada saat melewati jalur mudik di Priangan Timur. Soalnya Jalur selatan melalui Pringan Timur memiliki banyak titik rawan. Sugito mengatakan, untuk mengurangi angka kecelakaan lalulintas, pihak Jasa Raharja akan memasang papan peringatan di titik rawan kecelakaan.
Berdasarkan catatan Polres Kota Tasikmalaya, terdapat lima titik rawan kecelakaan lalulintas. Titik rawan tersebut ada di jalur lintasan mudik. Diantaranya di Jalan Raya Gentong, Jalan Raya Ciawi, Jalan Letkol Basir Surya, Jalan Sewaka di Kawalu dan Jalan AH Nasution di Mangkubumi.
Pada titik rawan tersebut, Sugito mengatakan akan menempatkan pos pelayanan terpadu bagi para pengendara sepeda motor dan mobil. Pos pelayanan terpadu tersebut akan dibuka menjelang dan sesudah hari raya Idul Fitri. Pos terpadu akan ditempatkan juga di wilayah Banjar, Ciamis, Garut dan Kabupaten Tasikmalaya.
"Kami menyiapkan tenaga medis, obat-obatan dan vitamin disetiap pos pelayanan terpadu," katanya. (http://www.pikiran-rakyat.com)
Menurut dia, tahun 2014 nilai pembayaran asuransi untuk korban kecelakaan lalulintas mencapai Rp 21,8 miliar. Jumlah dana santunan tersebut untuk korban meninggal dunia dan luka-luka.
Proses pencairan dana santunan dari Jasa Raharja mudah dan cepat. Kendati demikian, lanjut Sugito, masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik diimbau untuk tetap waspada saat melewati jalur mudik di Priangan Timur. Soalnya Jalur selatan melalui Pringan Timur memiliki banyak titik rawan. Sugito mengatakan, untuk mengurangi angka kecelakaan lalulintas, pihak Jasa Raharja akan memasang papan peringatan di titik rawan kecelakaan.
Berdasarkan catatan Polres Kota Tasikmalaya, terdapat lima titik rawan kecelakaan lalulintas. Titik rawan tersebut ada di jalur lintasan mudik. Diantaranya di Jalan Raya Gentong, Jalan Raya Ciawi, Jalan Letkol Basir Surya, Jalan Sewaka di Kawalu dan Jalan AH Nasution di Mangkubumi.
Pada titik rawan tersebut, Sugito mengatakan akan menempatkan pos pelayanan terpadu bagi para pengendara sepeda motor dan mobil. Pos pelayanan terpadu tersebut akan dibuka menjelang dan sesudah hari raya Idul Fitri. Pos terpadu akan ditempatkan juga di wilayah Banjar, Ciamis, Garut dan Kabupaten Tasikmalaya.
"Kami menyiapkan tenaga medis, obat-obatan dan vitamin disetiap pos pelayanan terpadu," katanya. (http://www.pikiran-rakyat.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar