Sabtu, 08 Agustus 2015

Polisi Gunakan Senjata ABC Tangani Korban Kecelakaan Lalu Lintas

Polisi Gunakan Senjata ABC Tangani Korban Kecelakaan Lalu Lintas
net
ilustrasi 

 Anggota polisi lalu lintas (Polantas) Polres Ngada dan pengendali massa (Dalmas) dilatih menggunakan 'senjata ABC' saat memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).
Senjata ABC itu merupakan akronim dari (A) Air way, yaitu membebaskan jalan napas dan menjaga leher, (B) Breating, yaitu memberi bantuan napas, dan (C) Circulasi, yaitu terampil melakukan pijat jantung sehingga sirkulasi udara kembali normal.
Hal itu disampaikan tutor dari RSUD Bajawa, Dokter Suhadi, saat memberikan pemahaman tentang strategi ABC sekaligus memperagakannya di hadapan puluhan anggota polisi, Rabu (5/8/2015).
Menurut dokter spesialis Anastesi ini, senjata ABC merupakan strategi menangani korban kecelakaan lalu lintas sebelum dibawa ke rumah sakit.
Menghadapi situasi darurat, seorang polisi harus memiliki pengetahuan dan skill dalam melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan. Kemampuan itu, yakni membebaskan jalan nafas dan menjaga leher, memberi bantuan nafas dan terampil melakukan pijat jantung sehingga sirkulasi udara kembali normal.
Kapolres Ngada, AKBP Bartholomeus I Made Oka Putra, di sela-sela kegiatan itu, mengatakan, pelatihan tersebut untuk memberikan pengetahuan kepada polisi dalam menangani korban kecelakaan. Sebab polisi merupakan orang yang pertama berada di TKP sebelum ambulance dan pertolongan lainnya datang. "Itu sebabnya, melalui pelatihan itu polisi bisa mendapat pengetahuan dan dipraktekkan saat ada kecelakaan," katanya.
Saat berada di TKP, kata Oka Putra, fokus pertama yang dilakukan polisi adalah korban. "Misalnya, saat terjadi lakalantas yang menyebabkan orang tidak sadarkan diri, maka anggota polisi harus fokus ke penanganan untuk penyelamatan korban, bukan yang lainnya," jelasnya.
Menurut Oka Putra, polisi merupakan kelompok berisiko tinggi baik dalam upaya penanganan korban maupun diri sendiri saat menolong korban. Karena itu, anggota polisi perlu dibekali dengan pengetahuan dan skill yang memadai dalam menjalankan tugas secara profesional.
sumber:POS KUPANG.COM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar